Kata investasi tentunya sudah tidak asing lagi bagi kita. Investasi adalah penanaman modal untuk satu atau lebih aktiva yang dimiliki dan biasanya berjangka waktu lama dengan harapan mendapatkan keuntungan di masa-masa yang akan datang.
Investasi menurut Wikipedia adalah suatu istilah dengan beberapa pengertian yang berhubungan dengan keuangan dan ekonomi. Istilah tersebut berkaitan dengan akumulasi suatu bentuk aktiva dengan suatu harapan mendapatkan keuntungan dimasa depan. Terkadang, investasi disebut juga sebagai penanaman modal. Sedangkan menurut teori ekonomi yang ada investasi berarti pembelian (dan produksi) dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi yang akan datang (barang produksi). Secara umum, aset yang dapat menjadi saran investasi terbagi menjadi dua, yaitu aset riil dan aset finansial. Aset riil adalah aset yang dimiliki dan memiliki wujud yang kita simpan atau miliki. Contohnya aset riil adalah rumah, tanah dan emas. Sedangkan, aset finansial tidak berwujud, biasanya hanya berupa kertas yang merupakan bukti kepemilikan kita. Contoh investasi antara lain tabungan, deposito, reksadana, obligasi, saham, emas, properti, dan lainnya. Setelah kita paham mengenai istilah dari investasi dan beberapa jenis dari investasi, saya ingin berbagi beberapa tips atau kiat-kiat yang dapat diambil sebelum menentukan investasi apa yang cocok dengan kita. Tips yang pertama, mengetahui terlebih dahulu bahwa seperti kehidupan, ekonomi juga berjalan dengan siklusnya tersendiri. Jika anda masuk pada saat yang tepat dalam siklus tersebut, maka uang yang dihasilkan akan lebih banyak. Kunci kedua dalam berinvestasi adalah mengetahui siklus yang sedang berlangsung. Sebagai contoh siklus finansial di AS yang sudah pernah berjaya awal tahun 80 sampai akhir 90-an sudah berakhir, kini mereka masuk ke siklus komoditas, seperti baja, minyak mentah, sawit dan sebagainya. Ketiga, adalah ketika memperhatikan siklus setiap instrumen investasi, anda bisa memilih siklus mana yang siap menanjak. Sebagai contoh, jika di AS sekarang ini sedang masuk di siklus komoditas, baja sempat menjadi yang paling seksi. Sekarang baja sudah mulai turun dan siap digantikan emas. Jika anda mencermati siklus ini dengan baik, maka sudah saatnya anda masuk untuk membeli emas dengan segera. Kunci keempat dalam sukses berinvestasi adalah memilih instrumen investasi yang anda kuasai, lebih bagus lagi yang anda sukai. Kelima, jika ingin berinvestasi dalam bentuk saham kenali terlebih dahulu saham perusahaan yang akan dibeli dan bisnis apa yang dijalankan perusahaan tersebut. Semakin banyak infromasi yang didapatkan, semakin banyak pula pertimbangan yang menentukan keputusan berinvestasi. Keenam, berpikirlah seperti seorang pengusaha yang rasional, logis dan realistis. Pertimbangkan selalu untung, rugi dan resiko yang dihadapi. Karena dengan demikian kita bisa mengambil langkah-langkah yang tepat apabila nantinya investasi yang kuta ambil mengalami kegagalan.Tips ketujuh, walaupun saham suatu perusahaan sedang dalam posisi murah, jangan terlalu terburu-buru untuk membelinya. Harus diingat, saham suatu perusahaan yang sedang dalam keadaan murah biasanya mengindikasikan bahwa perusahaan tersebut sedang bermasalah. Kedelapan, jangan tergesa-gesa dalam berinvestasi karena peluang investasi terbaik tidak selalu tersedia sepanjang waktu. Kesembilan, ketika Anda sudah terjun dalam bisnis ini, jangan hanya diam karena bursa tidak memberi jaminan bahwa investasi Anda akan selalu naik. Kesepuluh, jangan terlambat untuk memulai, terlambat berarti melakukan kesalahan karena Anda akan kehilangan kesempatan. Semakin awal memulai semakin baik. Tips yang kesebelas, jangan terlalu berspekulasi. Walaupun Anda orang yang termasuk super-berani, sebaiknya Anda tidak menempatkan semua uang Anda pada satu investasi yang sangat spekulatif.Selain itu, jangan terlalu sering bertransaksi. Investor yang terlalu sering bertransaksi sering terjebak pada kondisi psikologis pasar sehingga terkadang membeli ketika harga mahal dan menjual ketika harga murah. Untuk berinvestasi dengan aman, sebaiknya Anda menginvestasikan uang Anda pada berbagai macam investasi pada kurun waktu setahun pertama yang kemudian dapat dilanjutkan dengan investasi dalam jangka panjang, misalkan dalam waktu 5-10 tahun. Hal ini dilakukan karena semakin lama investasi, semakin minim risiko kerugiannya.Tips yang keduabelas, ihwal jenis investasi apa yang akan Anda pilih, bergantung pada di pasar/bursa mana Anda akan bermain.Sebelum memutuskan untuk berinvestasi, Anda harus belajar terlebih dahulu cara mengelola keuangan pribadi dan bagaimana menyeimbangkan antara pemasukan dan pengeluaran. Semoga tips yang sudah saya sampaikan diatas dapat membantu pembaca dalam menentukan investasi yang baik dan cocok bagi pembaca. Semoga sukses dalam berinvestasi..^^
Investasi menurut Wikipedia adalah suatu istilah dengan beberapa pengertian yang berhubungan dengan keuangan dan ekonomi. Istilah tersebut berkaitan dengan akumulasi suatu bentuk aktiva dengan suatu harapan mendapatkan keuntungan dimasa depan. Terkadang, investasi disebut juga sebagai penanaman modal. Sedangkan menurut teori ekonomi yang ada investasi berarti pembelian (dan produksi) dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi yang akan datang (barang produksi). Secara umum, aset yang dapat menjadi saran investasi terbagi menjadi dua, yaitu aset riil dan aset finansial. Aset riil adalah aset yang dimiliki dan memiliki wujud yang kita simpan atau miliki. Contohnya aset riil adalah rumah, tanah dan emas. Sedangkan, aset finansial tidak berwujud, biasanya hanya berupa kertas yang merupakan bukti kepemilikan kita. Contoh investasi antara lain tabungan, deposito, reksadana, obligasi, saham, emas, properti, dan lainnya. Setelah kita paham mengenai istilah dari investasi dan beberapa jenis dari investasi, saya ingin berbagi beberapa tips atau kiat-kiat yang dapat diambil sebelum menentukan investasi apa yang cocok dengan kita. Tips yang pertama, mengetahui terlebih dahulu bahwa seperti kehidupan, ekonomi juga berjalan dengan siklusnya tersendiri. Jika anda masuk pada saat yang tepat dalam siklus tersebut, maka uang yang dihasilkan akan lebih banyak. Kunci kedua dalam berinvestasi adalah mengetahui siklus yang sedang berlangsung. Sebagai contoh siklus finansial di AS yang sudah pernah berjaya awal tahun 80 sampai akhir 90-an sudah berakhir, kini mereka masuk ke siklus komoditas, seperti baja, minyak mentah, sawit dan sebagainya. Ketiga, adalah ketika memperhatikan siklus setiap instrumen investasi, anda bisa memilih siklus mana yang siap menanjak. Sebagai contoh, jika di AS sekarang ini sedang masuk di siklus komoditas, baja sempat menjadi yang paling seksi. Sekarang baja sudah mulai turun dan siap digantikan emas. Jika anda mencermati siklus ini dengan baik, maka sudah saatnya anda masuk untuk membeli emas dengan segera. Kunci keempat dalam sukses berinvestasi adalah memilih instrumen investasi yang anda kuasai, lebih bagus lagi yang anda sukai. Kelima, jika ingin berinvestasi dalam bentuk saham kenali terlebih dahulu saham perusahaan yang akan dibeli dan bisnis apa yang dijalankan perusahaan tersebut. Semakin banyak infromasi yang didapatkan, semakin banyak pula pertimbangan yang menentukan keputusan berinvestasi. Keenam, berpikirlah seperti seorang pengusaha yang rasional, logis dan realistis. Pertimbangkan selalu untung, rugi dan resiko yang dihadapi. Karena dengan demikian kita bisa mengambil langkah-langkah yang tepat apabila nantinya investasi yang kuta ambil mengalami kegagalan.Tips ketujuh, walaupun saham suatu perusahaan sedang dalam posisi murah, jangan terlalu terburu-buru untuk membelinya. Harus diingat, saham suatu perusahaan yang sedang dalam keadaan murah biasanya mengindikasikan bahwa perusahaan tersebut sedang bermasalah. Kedelapan, jangan tergesa-gesa dalam berinvestasi karena peluang investasi terbaik tidak selalu tersedia sepanjang waktu. Kesembilan, ketika Anda sudah terjun dalam bisnis ini, jangan hanya diam karena bursa tidak memberi jaminan bahwa investasi Anda akan selalu naik. Kesepuluh, jangan terlambat untuk memulai, terlambat berarti melakukan kesalahan karena Anda akan kehilangan kesempatan. Semakin awal memulai semakin baik. Tips yang kesebelas, jangan terlalu berspekulasi. Walaupun Anda orang yang termasuk super-berani, sebaiknya Anda tidak menempatkan semua uang Anda pada satu investasi yang sangat spekulatif.Selain itu, jangan terlalu sering bertransaksi. Investor yang terlalu sering bertransaksi sering terjebak pada kondisi psikologis pasar sehingga terkadang membeli ketika harga mahal dan menjual ketika harga murah. Untuk berinvestasi dengan aman, sebaiknya Anda menginvestasikan uang Anda pada berbagai macam investasi pada kurun waktu setahun pertama yang kemudian dapat dilanjutkan dengan investasi dalam jangka panjang, misalkan dalam waktu 5-10 tahun. Hal ini dilakukan karena semakin lama investasi, semakin minim risiko kerugiannya.Tips yang keduabelas, ihwal jenis investasi apa yang akan Anda pilih, bergantung pada di pasar/bursa mana Anda akan bermain.Sebelum memutuskan untuk berinvestasi, Anda harus belajar terlebih dahulu cara mengelola keuangan pribadi dan bagaimana menyeimbangkan antara pemasukan dan pengeluaran. Semoga tips yang sudah saya sampaikan diatas dapat membantu pembaca dalam menentukan investasi yang baik dan cocok bagi pembaca. Semoga sukses dalam berinvestasi..^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar